berjalan di desa kota yang asing bagiku
ntah sebab apa, ntah tenaga apa yang membawa aku ke situ
aku membuat keputusan untuk berada di situ
untuk bertemu kamu..
ah tingginya kamu
ramainya temanmu
aku..hanya sendiri disitu
tersipu kerana malu, aku bisu
aku diam di dalam mereka yang 'beribu'
sejak dari itu wujud rasa sesuatu
rasa yang terdetik setiap hari dihatiku
ya kamu, yang berbaju merah jambu di hari itu
dari hari ke hari
hatiku berbisik sendiri
berlari kesana kemari
mundar mandir tak tentu hari
ya Rabb, murahkanlah rezeki ku
permudahlanlah urusan seharian ku
tabahkanlah hatiku yang kuat merindu
kuatkanlah hatiku yang kuat cemburu
ah sudah fami, dari sibuk merindu,
lebih baik pergi praktis kupas udang
No comments:
Post a Comment